Bismillah...
.
Alhamdulillah terimakasih kepada BuPon dan Duo Jarvis yang sudah memberikan kesempatan bisa memperjuangkan kembali untuk bergabung bersama berupaya untuk mengetahui cara untuk lebih mencintai hati dan jiwa.
Kali ini saya setoran remedial untuk bulan Mei, yaitu menulis tentang Prasangka Baik.
Sebenarnya kalau dilihat sepintas tidak ada hubungan antara Challange nyoba makanan baru dengan tulisan prasangka baik ya.
Tapi setelah saya praktikkan langsung nyoba makanan baru, baru saya paham bahwa apa yang kita pikirkan belum tentu demikian.
Contohnya saya nyoba Mie Samyang, yang saya pikir pedas banget, ternyata tidak banget-banget lah pedasnya. Masih pedasan kuah Pempek 😆
Ah, diri..
Selalu berpikir yang negatif duluan.
Jarang banget bisa berprasangka baik.
Bagaimana dengan takdir-takdir Allah?
Mungkin ada saatnya kita berada dalam kesempitan rezeki, mungkin kesehatan kita yang kurang, atau jodoh yang tak kunjung datang?
Kalau dalam hal mencoba hal baru saja sudah sangat banyak prasangka negatifnya, bagaimana dengan kehidupan ini?
Rabb, ampunilah hamba..
Maafkan hamba sering berprangka tidak baik pada-Mu.
Maafkanlah yaa Rabb..
Sejatinya, dengan prasangka baiklah hati akan menjadi tenang dan damai.
Bismillah, meski sulit mempraktikkannya, semoga perlahan bisa menerapkannya dalam kehidupan.
Aamiin